15 Keutamaan Membaca Al-Qur'an Menurut Hadits

November 09, 2017
15 Keutamaan Membaca Al-Qur'an Menurut Hadits

بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم

15 Keutamaan Membaca Al-Qur'an Menurut Hadits


Keutamaan Membaca Al-Qur'an
Al-Qur'an adalah kalam Allah Subhanahu Wa Ta'ala berupa mukjijat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wa Sallam secara berangsur-angsur sebagai petunjuk bagi umat manusia hingga akhir zaman, ditulis dalam mushaf diawali dengan surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan surat An-Nas, diriwayatkan secara mutawatir dan membacanya termasuk ibadah.

Seorang yang selalu berinteraksi dengan Al-Qur'an, yakni dengan mengimaninya, menerapkan tajwid dan makhraj dalam membacanya, mendengarkan, manghafal, memahami maknanya, ataupun mengamalkanya dengan menjadikannya sebagai pedoman dan hujjah dalam kehidupannya, maka ia akan mendapatkan keutamaan dan kemuliaan di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala baik di dunia maupun di akhirat.

Berikut adalah beberapa Keutaman Membaca Al-Qur'an :

1. Mendapatkan pahala yang berilipat ganda.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda :

مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ

"Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur'an) maka baginya satu kebaikan, dan kebaikan itu akan dilipatkan sepuluh kali pahala. Tidak aku katakan 'Alif lam mim' itu satu huruf, akan tetapi Alif sau huruf, lam satu huruf, mim satu huruf." (HR. At-Tirmidzi)

2. Diampuni dosanya dan tidak disiksa Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Bacalah Al-Qur'an karena Allah Swt tidak akan menyiksa hati yang berisi (hafal) Al-Qur'an dan sesungguhnya Al-Qur'an itu adalah hidangn dari Allah, barang siapa masuk padanya maka ia akan aman dan barang siapa mencintai Al-Qur'an, maka bergembiralah." (HR. Ad-Darimi)

3. Mendapatkan syafa'at (pertolongan) dari Al-Qur'an)

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda :

اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لأَصْحَابِهِ

"Bacalah Al-Qur'an, sesungguhnya pada hari kiamat nanti ia (Al-Qur'an) akan menjadi pemberi syafa'at bagi para pembacanya." (HR. Muslim)

4. Mendapatkan nikmat (derajat) kenabian, hanya saja ia tidak mendapatkan wahyu.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Barang siapa yang membaca Al-Qur'an, maka sungguh dirinya telah menaiki derajat kenabian, hanya saja tidak diberikan wahyu kepadanya." (HR. Al-Hakim dan Al-Baihaqi)

5. Dikategorikan sebagai orang baik secara lahir dan batin.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda :

مَثَلُ الْمُؤْمِنِ الَّذِي يَقْرَأُ القُرْآنَ مَثَلُ الأُتْرُجَّةِ : رِيحُهَا طَيِّبٌ وَطَعْمُهَا طَيِّبٌ ، وَمَثَلُ الْمُؤْمِنِ الَّذِي لاَ يَقْرَأُ القُرْآنَ كَمَثَلِ التَّمْرَةِ : لاَ رِيحَ لَهَا وَطَعْمُهَا حُلْوٌ ، وَمَثلُ المُنَافِقِ الَّذِي يقرأ القرآنَ كَمَثلِ الرَّيحانَةِ : ريحُهَا طَيِّبٌ وَطَعْمُهَا مُرٌّ ، وَمَثَلُ المُنَافِقِ الَّذِي لاَ يَقْرَأُ القُرْآنَ كَمَثلِ الحَنْظَلَةِ : لَيْسَ لَهَا رِيحٌ وَطَعْمُهَا مُرٌّ

"Perumpamaan seorang mukmin yang membaca Al-Qur`an seperti buah sitrun (Citrus Medica) yang baunya harum dan rasanya sedap. Perumpamaan seorang mukmin yang tidak membaca Al-Qur`an seperti buah kurma, tidak berbau dan rasanya manis. Perumpamaan seorang munafik yang membaca Al-Qur`an seperti sekuntum bunga, baunya harum dan rasanya pahit. Perumpaan seorang munafiq yang tidak membaca Al-Qur`an seperti buah Hanzhalah (Colocynth) tidak berbau dan rasanya pahit.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

6. Termasuk golongan yang terbaik

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-Qur'an dan mengajarkannya." (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

7. Mendapatkan kedudukan yang sangat tinggi di Surga.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"(Pada hari kiamat), dikatakan kepada pembaca Al-Qur'an, 'Bacalan dan naiklah serta tartilkan sebagaimana engkau dulu menartilkan Al-Qur'an di dunia, sesungguhnya kedudukan mu (di Surga) di Akhir ayat yang engkau baca." (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi)

8. Dikumpulkan bersama para Malaikat.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda :

الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أَجْرَانِ

"Orang yang membaca Al-Qur'an dan ia mahir dalam membacanya maka ia akan dikumpulkan bersama para malaikat yang mulia lagi berbakti (taat). Sedangkan orang yang membaca Al-Qur'an dan ia masih terbata-bata dan merasa berat dalam membacanya, maka ia mendapat dua pahala." (HR. Muttafaq Alaih)

9. Mendapatkan derajat yang tinggi di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Sesungguhnya Allah akan meninggikan (kedudukan) beberapa kaum denganAl-Qur'an dan akan merendahkan  (kedudukan) kaum yang lain dengan Al-Qur'an." (HR. Muslim)

10. Mendapat pemberian yang paling utama dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman dalam hadits Qudsi, yang artinya :

"Barangsiapa tersibukan oleh Al-Qur'an dan dzikir kepad-Ku dari meminta-Ku, maka Aku akan berikan padanya pemberian yang paling utama yan Aku berikan kepada orang-orang yang meminta (kepada-Ku)." (HR. At-Tirmidzi)

11. Orang tuanya mendapat mahkota kemuliaan di akhirat.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Barangsiapa yang membaca Al-Qur'an dan mengamalkan apa yang ada di dalamnya maka pada hari kiamat Allah akan mengenakan kepada kedua orang tuanya mahkota (kemuliaan) yang cahanya lebih bagus daripada cahaya matahari dalam rumah-rumah di dunia ini. Lalu apa dugaan kalian pada orang yang melakukan hal ini (membaca dan menghafal Al-Qur'an)." (HR. Abu Daud)

12. Menjadi keluarga Allah yang berada di atas bumi.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Sesungguhnya Allah Swt itu mempunyai keluarga yang terdiri dari manusia," lalu para sahabat bertanya, "Siapakan mereka itu ya Rasulullah?" yaitu ahlul Qur'an. Mereka adalah keluarga Allah dan orang-orang yang istimewa bagi Allah." (HR. Ahmad, An-Nasai, Ibnu Majah, Ad Darimi dan Al-Hakim)

13. Mendapatkan ketentraman dan rahmat.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Tidaklah suatu kaum berkumpul dalam sebuah rumah dari rumah-rumah Allah, sedangkan mereka membaca kitabullah (Al-Qur'an) dan mempelajarinya kecuali ketenangan turun (datang) kepada mereka, rahmat menyelimuti mereka, para Malaikat mengelilingi mereka, dan Allah menyebut-nyebut mereka pada orang-orang (penduduk langit) yang ada di sisi-Nya." (HR. Muslim)

14. Rumah yang di dalamnya dibaca ayat-ayat Allah akan terlihat oleh penduduk langit yaitu para malaikat, dan rumah yang tidak disebut di dalamnya ayat Allah ibarat rumah Yahudi dan Nasrani.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Jadikanlah bacaan (Al-Qur'an) dan shalat kalian di rumah kalian, dan janganlah jadikan rumah kalian sebagai kuburan, sebagimana orang Yahudi dan Nasrani yang menjadikan rumah mereka kuburan. Sesungguhnya rumah yang dibaca di dalamnya Al-Qur'an maka akan terlihat oleh penduduk langit sebagimana terlihatnya bintang oleh penduduk bumi." (HR. Ibnu Abi Syaibah)

15. Setan akan lari dari rumah yang dibaca di dalamnya surat Al-Baqarah.

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam bersabda, yang artinya :

"Janganlah kalian jadikan rumah kalian sebagai kuburan, sesungguhnya setan lari dari rumah yang dibacakan di dalamnya surat Al-Baqarah." (HR. Muslim)


Demikinlah beberapa keterangan dari "15 Keutamaan Membaca Al-Qur'an Menurut Hadits", semoga setelah kita megetahuinya kita lebih semangat dan giat lagi dalam membaca, mempelajari, memahami dan mengamalkan Al-Qur'an.

"Sesungguhnya segala puji bagi Allah, tuhan semesta alam."

Semoga bermanfaat..


Referensi :

Adz-Dzikrwa ad-Du'a wa al-llaj ar-Ruqa min al-Kitab wa as-Sunnah, Said bin Ali bin Wahf Al-Qahthani, Maktabah Ar-Rusyd, Mamlakah Al-Arabiyah As-Su'udriyyah.




Artikel Terkait

Previous
Next Post »

1 komentar:

Write komentar
Unknown
AUTHOR
24 Juli 2020 pukul 08.01 delete

Semoga ilmu yang diberikan bernilai pahala jariyah

Reply
avatar